Bab Dalam Kehendak dan Iradah
حَدَّثَنَا يَحْيَى، حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ، عَنْ مَعْمَرٍ، عَنْ هَمَّامٍ، سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " لاَ يَقُلْ أَحَدُكُمُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي إِنْ شِئْتَ، ارْحَمْنِي إِنْ شِئْتَ، ارْزُقْنِي إِنْ شِئْتَ، وَلْيَعْزِمْ مَسْأَلَتَهُ، إِنَّهُ يَفْعَلُ مَا يَشَاءُ، لاَ مُكْرِهَ لَهُ ".
Dari Abu Hurairah, Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda, "Janganlah salah seorang di antara kalian berkata: 'Ya Allah! Ampunilah aku jika Engkau mau,' atau 'Kasihanilah aku jika Engkau mau,' atau 'Berilah aku rezeki jika Engkau mau,' tetapi hendaklah ia bertekad dalam permohonannya, karena Allah melakukan apa yang Dia kehendaki dan tidak ada yang dapat memaksa-Nya (untuk melakukan sesuatu)."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
