Bab Ciuman Bagi Orang yang Berpuasa
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى، حَدَّثَنَا يَحْيَى، عَنْ هِشَامٍ، قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي، عَنْ عَائِشَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم ح وَحَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ، عَنْ مَالِكٍ، عَنْ هِشَامٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ قَالَتْ إِنْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم لَيُقَبِّلُ بَعْضَ أَزْوَاجِهِ وَهُوَ صَائِمٌ. ثُمَّ ضَحِكَتْ.
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al-Muthanna, telah menceritakan kepada kami Yahya, dari Hisham, ia berkata: Telah menceritakan kepadaku ayahku, dari Aisha, dari Nabi صلى الله عليه وسلم. Dan telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muslimah, dari Malik, dari Hisham, dari ayahnya, dari Aisha -semoga Allah meridhoinya- ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah صلى الله عليه وسلم mencium sebagian istrinya sementara beliau berpuasa." Kemudian ia tertawa.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
