Bab Haram Madinah
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، قَالَ حَدَّثَنِي أَخِي، عَنْ سُلَيْمَانَ، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، عَنْ سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ـ رضى الله عنه ـ أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " حُرِّمَ مَا بَيْنَ لاَبَتَىِ الْمَدِينَةِ عَلَى لِسَانِي ". قَالَ وَأَتَى النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم بَنِي حَارِثَةَ فَقَالَ " أَرَاكُمْ يَا بَنِي حَارِثَةَ قَدْ خَرَجْتُمْ مِنَ الْحَرَمِ ". ثُمَّ الْتَفَتَ، فَقَالَ " بَلْ أَنْتُمْ فِيهِ ".
Telah menceritakan kepada kami Ismail bin Abdullah, ia berkata: "Saudaraku menceritakan kepadaku dari Sulaiman, dari Ubaidullah, dari Said al-Maqburi, dari Abu Hurairah - semoga Allah meridhoinya - bahwa Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda: "Diharamkan apa yang ada antara dua (gunung) Madinah." Ia berkata: "Kemudian Nabi صلى الله عليه وسلم mendatangi Bani Haritsah dan berkata: "Aku melihat kalian, wahai Bani Haritsah, telah keluar dari haram." Namun setelah melihat sekeliling, ia menambahkan: "Tidak, kalian berada di dalam haram."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
