Bab Fatwa di Atas Kendaraan di Dekat Jimar
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ، أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ عِيسَى بْنِ طَلْحَةَ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَقَفَ فِي حَجَّةِ الْوَدَاعِ، فَجَعَلُوا يَسْأَلُونَهُ، فَقَالَ رَجُلٌ لَمْ أَشْعُرْ فَحَلَقْتُ قَبْلَ أَنْ أَذْبَحَ. قَالَ " اذْبَحْ وَلاَ حَرَجَ ". فَجَاءَ آخَرُ فَقَالَ لَمْ أَشْعُرْ فَنَحَرْتُ قَبْلَ أَنْ أَرْمِيَ. قَالَ " ارْمِ وَلاَ حَرَجَ ". فَمَا سُئِلَ يَوْمَئِذٍ عَنْ شَىْءٍ قُدِّمَ وَلاَ أُخِّرَ إِلاَّ قَالَ افْعَلْ وَلاَ حَرَجَ.
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Yusuf, telah mengabarkan kepada kami Malik, dari Ibn Shihab, dari Isa bin Thalhah, dari Abdullah bin Amr, bahwa Rasulullah ﷺ berhenti (sejenak di dekat Jimar di Mina) pada Haji Wada, dan orang-orang mulai bertanya kepadanya. Seorang lelaki berkata, 'Saya tidak tahu, lalu saya mencukur sebelum menyembelih.' Beliau berkata, 'Sembelihlah dan tidak ada masalah.' Kemudian datang yang lain dan berkata, 'Saya tidak tahu, lalu saya menyembelih sebelum melempar.' Beliau berkata, 'Lemparlah sekarang dan tidak ada masalah.' Jadi, pada hari itu, ketika Nabi ﷺ ditanya tentang sesuatu (tentang upacara Haji) yang dilakukan sebelum atau setelah (waktunya yang ditentukan), jawabannya adalah, 'Lakukan (sekarang) dan tidak ada masalah.'
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
