Bab Berkemih di Air yang Diam
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ، حَدَّثَنَا يَحْيَى، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَجْلاَنَ، قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يُحَدِّثُ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم " لاَ يَبُولَنَّ أَحَدُكُمْ فِي الْمَاءِ الدَّائِمِ وَلاَ يَغْتَسِلْ فِيهِ مِنَ الْجَنَابَةِ " .
Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Yahya, dari Muhammad bin Ajlan, ia berkata: "Aku mendengar ayahku menceritakan dari Abu Hurairah, ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda: 'Janganlah salah seorang di antara kalian berkemih di air yang diam dan janganlah mandi di dalamnya setelah berjunub.'"
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
