Bab Apa yang Dikatakan Tentang Tamu
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ، حَدَّثَنَا اللَّيْثُ، عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ، عَنْ أَبِي الْخَيْرِ، عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ، أَنَّهُ قَالَ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ تَبْعَثُنَا فَنَنْزِلُ بِقَوْمٍ فَمَا يَقْرُونَنَا فَمَا تَرَى فَقَالَ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ " إِنْ نَزَلْتُمْ بِقَوْمٍ فَأَمَرُوا لَكُمْ بِمَا يَنْبَغِي لِلضَّيْفِ فَاقْبَلُوا فَإِنْ لَمْ يَفْعَلُوا فَخُذُوا مِنْهُمْ حَقَّ الضَّيْفِ الَّذِي يَنْبَغِي لَهُمْ " . قَالَ أَبُو دَاوُدَ وَهَذِهِ حُجَّةٌ لِلرَّجُلِ يَأْخُذُ الشَّىْءَ إِذَا كَانَ لَهُ حَقًّا .
Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id, telah menceritakan kepada kami Al-Layth, dari Yazid bin Abu Habib, dari Abu Al-Khair, dari Uqbah bin Amir, ia berkata: Kami berkata: Wahai Rasulullah, sesungguhnya Engkau mengutus kami dan kami tinggal di suatu kaum yang tidak memberi kami jamuan, maka apa pendapatmu? Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: Jika kalian tinggal di suatu kaum dan mereka memerintahkan untuk kalian apa yang layak bagi tamu, maka terimalah; tetapi jika mereka tidak melakukannya, ambillah dari mereka hak tamu yang seharusnya mereka berikan. Abu Dawud berkata: Dan ini adalah hujah bagi seorang lelaki untuk mengambil sesuatu jika itu adalah haknya.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
