Bab Tentang Seorang Pria yang Menjual Apa yang Tidak Ada Padanya
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ، حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ، عَنْ أَبِي بِشْرٍ، عَنْ يُوسُفَ بْنِ مَاهَكَ، عَنْ حَكِيمِ بْنِ حِزَامٍ، قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَأْتِينِي الرَّجُلُ فَيُرِيدُ مِنِّي الْبَيْعَ لَيْسَ عِنْدِي أَفَأَبْتَاعُهُ لَهُ مِنَ السُّوقِ فَقَالَ " لاَ تَبِعْ مَا لَيْسَ عِنْدَكَ " .
Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Abu Awanah, dari Abu Bishr, dari Yusuf bin Mahak, dari Hakim bin Hizam, ia berkata: "Wahai Rasulullah, seorang pria datang kepadaku dan ingin aku menjual sesuatu yang tidak ada padaku. Haruskah aku membelinya untuknya dari pasar?" Beliau menjawab: "Janganlah kamu menjual apa yang tidak ada padamu."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
