Bab Shalat di Hijr
حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ، عَنْ عَلْقَمَةَ، عَنْ أُمِّهِ، عَنْ عَائِشَةَ، أَنَّهَا قَالَتْ كُنْتُ أُحِبُّ أَنْ أَدْخُلَ الْبَيْتَ فَأُصَلِّيَ فِيهِ فَأَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم بِيَدِي فَأَدْخَلَنِي فِي الْحِجْرِ فَقَالَ " صَلِّي فِي الْحِجْرِ إِذَا أَرَدْتِ دُخُولَ الْبَيْتِ فَإِنَّمَا هُوَ قِطْعَةٌ مِنَ الْبَيْتِ فَإِنَّ قَوْمَكِ اقْتَصَرُوا حِينَ بَنَوُا الْكَعْبَةَ فَأَخْرَجُوهُ مِنَ الْبَيْتِ " .
Diriwayatkan dari Aisyah, Ummul Mu'minin: Saya suka masuk ke dalam Rumah (Ka'bah) dan shalat di dalamnya. Rasulullah (ﷺ) memegang tangan saya dan memasukkan saya ke dalam al-Hijr. Beliau kemudian berkata: "Shalatlah di al-Hijr jika kamu ingin masuk ke dalam Rumah (Ka'bah), karena itu adalah bagian dari Rumah (Ka'bah). Kaummu memperpendeknya ketika mereka membangun Ka'bah, dan mereka mengeluarkannya dari Rumah."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
