Al Khaththob radliallahu 'anhu pada malam Ramadhan menuju masjid, ternyata orang-orang

Tsamud yang jaraknya selama tiga malam, dan ia membawaku mendekatkan ke

gua Tsur setelah perjalanan tiga malam. Lalu orang itu meneruskan perjalanan

wasallam menunggu mereka sekitar sepuluh malam saat kembali dari Tho'if. Setelah

miliknya disana lalu dia di malam hari diperlakukan secara kasar hingga

Madinah mengalami gempa bumi di malam hari lalu mereka keluar mencari

shallallahu 'alaihi wasallam pada lima malam terakhir dari bulan Dzul Qo'dah

benteng serta menutup pintu pada malam hari. Kemudian mereka meletakkan kunci-kunci

lama kemudian datanglah api untuk memakan menghanguskannya namun api itu tidak

periuk-periuk itu dan janganlah kalian memakan daging-daging keledai sedikitpun". 'Abdullah berkata;

di Makkah kecuali hanya tiga malam, Beliau tidak boleh masuk kota

'alaihi wasallam bersabda: "Para malaikat malam dan malaikat siang silih berganti

aku datang menemui Beliau di malam hari, lalu aku berbincang-bincang sejenak

'alaihi wa salam dalam jamuan makan walimah resepsi permikahan kemudian disodorkan

shallallahu 'alaihi wasallam berkata; "Ketika malam aku diisra'kan, aku melihat Musa

perjalanan. Mereka terus berjalan sepanjang malam itu hingga ketika menjelang Shubuh,

berdua ketika kamu berjalan di malam hari ketika hendak hijrah ke

atau menempuh perjalanan siang dan malam hingga ketika di siang hari

tentang beliau hingga masuk tengah malam. Akhirnya dia berbaring, dan 'Ali

ia berkata; "Kami mengadakan perjalanan malam bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam