hallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan kepada isteri-isterinya untuk bertahallul pada tahun haji

Abdullah bin Umar dari Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa

dari Shafiyyah dari sebagian para isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, dari

mengunjungi kaum wanita kecuali para isteri beliau dan Ummu Sulaim. Sesungguhnya

itu menjawab, "Saya telah menggauli isteriku di siang hari pada bulan

bagi-bagikan setiap tahunnya kepada para isterinya sebanyak seratus wasaq yaitu berupa

untuk keluargamu dan yang dimakan isterimu. Jika kamu tinggalkan keluargamu dalam

aku akan menggilir tujuh puluh isteriku dalam semalam, yang nantinya masing-masing

telah menikah dan ingin menggauli isterinya, orang-orang yang sedang membangun rumah

di hari pernikahannya, Saat itu, isterinya membantu mereka, padahal ia adalah

anak-anaknya. Maka dia berkata kepada isterinya; 'Tidurkan anak-anak dan padamkan lampu.

itu berkata, "Hai Muhammad, inilah isterimu!" Kemudian aku buka cadar wajahmu

jika beliau mempunyai hajat kepada isterinya, beliau lakukan hajatnya, kemudian beliau

matamu mempunyai hak atasmu, dan isterimu juga punya hak atasmu. Karena

serta mengencangkan ikatan kainnya menjauhi isterinya untuk lebih konsentrasi beribadah."

diinginkan oleh seorang laki-laki terhadap isterinya, maka mereka pun berkata, "Sesungguhnya

berpergian, beliau mengundi di antara isteri-isterinya. Barang siapa yang keluar undiannya,

bin Az Zubair dari 'Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa

'alaihi wasallam pernah menemui Maimunah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam -dia

berlaku kasar dan jahat kepada isteri dan anak-anak kami serta sering