ketika menjelang sore dan pagi hari; "Radliitu billahi rabba wabil islaami

mengabarkan kepadaku Amru bin Al Harits bahwa Musa bin Jubair telah

makanan, dan shalatlah di malam hari ketika orang-orang tidur, maka kalian

akhirat." Kemudian datang lagi di hari yang kedua, dan bertanya; "Wahai

masya'ir kalian. Karena kalian pada hari ini tengah berada pada sebuah

Allah tidak akan memandangnya pada hari Kiamat." 'Athiyah berkata, "Lalu aku

Allah tidak akan memandangnya pada hari Kiamat kelak."

orang-orang kaya dengan jarak setengah hari yang setara dengan lima ratus

tidak mau melihat mereka di hari kiamat. Mereka tidak dibersihkan dosa-dosanya

bencana bagi pemiliknya kelak di hari Kiamat." Ternyata ucapan beliau sampai

manusia dan dien, maka pada hari kiamat Allah akan mencambuknya dengan

berpuasa, lalu beliau bertanya: "Ini hari apa?" mereka menjawab, "Ini adalah

bumi, dan dia suci sampai hari kiamat; tidak dicabut pohonnya, tidak

tempat tinggalnya pada saat pagi hari dan sore hari. Jika ia

dalam keadaan kecukupan, maka pada hari kiamat apa yang ia minta

Malik bin Abu Bakr Ibnul Harits bin Hisyam dari Bapaknya dari

ilmu kemudian menyembunyikannya, kecuali pada hari kiamat ia akan didatangkan dalam

yang muqim mengusap selama satu hari satu malam dan bagi orang

Mina untuk melontar jumrah pada hari 'Ied Adha. Mereka dapat mengumpulkan

diterima selama empat puluh pagi hari. Jika meninggal dunia maka ia