bahwa bersamanya ada surga dan neraka, namun pada hakekatnya nerakanya adalah

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Utsman bin Hakim Al Audi dan Al Abbas bin Ja'far keduanya berkata; telah m

'alaihi wasallam memerintahkan untuk membunuh ular Dzuth thufain ular yang punggungnya

shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Bunuhlah ular, bunuhlah Dzuth thufain ular yang

dalam shalat; yakni kalajengking dan ular. "

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Yahya berkata, telah menceritakan kepada kami Al Haitsam bin Jamil berk

Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Bahram telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah Al Asyaja'i dari Sufy

keringanan dalam ruqyah karena sengatan ular dan kalajengking."

dia berkata, "Aku memperlihatkan gigitan ular kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam,

"Seorang yang berihram boleh membunuh ular, kalajengking, gagak, anjing buas dan

dalam kota Madinah seperti seekor ular yang masuk ke dalam sarangnya."

akan diserupakan bentuknya dengan seekor ular ganas hingga melilit lehernya. "

maupun dalam waktu yang ihram: Ular, gagak, tikus, anjing buas dan

seperti rumah-rumah yang dihuni oleh ular dan dapat dilihat dari luar

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ular adalah binatang yang fasik, kalajengking

mulut bejana, tiba-tiba keluar seekor ular dari mulut bejana tersebut ke

akan datang dalam wujud seekor ular ganas, pada hari kiamat ia

jalan. Sebab ia adalah tempat ular dan binatang buas, dan ia