Bab Larangan Memakan Daging Keledai Domestik
أَخْبَرَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، قَالَ أَنْبَأَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ، قَالَ أَنْبَأَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ، ح وَأَنْبَأَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ، قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، عَنْ نَافِعٍ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم نَهَى عَنِ الْحُمُرِ الأَهْلِيَّةِ يَوْمَ خَيْبَرَ .
Telah memberitakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim, ia berkata: "Telah memberitakan kepada kami Muhammad bin Bishr, ia berkata: "Telah memberitakan kepada kami Ubaidullah, dan Amru bin Ali, ia berkata: 'Telah menceritakan kepada kami Yahya, dari Ubaidullah, dari Nafi, dari Ibn Umar, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang (daging) keledai domestik pada hari Khaibar.'"
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
