Bab Apa yang Diperbolehkan dari Kemarahan dan Ketegasan untuk Urusan Allah
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ، حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ جَعْفَرٍ، أَخْبَرَنَا رَبِيعَةُ بْنُ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ، عَنْ يَزِيدَ، مَوْلَى الْمُنْبَعِثِ عَنْ زَيْدِ بْنِ خَالِدٍ الْجُهَنِيِّ، أَنَّ رَجُلاً، سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَنِ اللُّقَطَةِ فَقَالَ " عَرِّفْهَا سَنَةً، ثُمَّ اعْرِفْ وِكَاءَهَا وَعِفَاصَهَا، ثُمَّ اسْتَنْفِقْ بِهَا، فَإِنْ جَاءَ رَبُّهَا فَأَدِّهَا إِلَيْهِ ". قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَضَالَّةُ الْغَنَمِ قَالَ " خُذْهَا، فَإِنَّمَا هِيَ لَكَ، أَوْ لأَخِيكَ، أَوْ لِلذِّئْبِ ". قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَضَالَّةُ الإِبِلِ قَالَ فَغَضِبَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم حَتَّى احْمَرَّتْ وَجْنَتَاهُ ـ أَوِ احْمَرَّ وَجْهُهُ ـ ثُمَّ قَالَ " مَالَكَ وَلَهَا، مَعَهَا حِذَاؤُهَا وَسِقَاؤُهَا، حَتَّى يَلْقَاهَا رَبُّهَا ".
Dari Zaid bin Khalid Al-Juhani: Seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah (ﷺ) tentang "Al-Luqata" (dompet yang hilang atau barang yang diambil oleh seseorang). Nabi (ﷺ) bersabda, "Anda harus mengumumkannya secara publik selama satu tahun, kemudian ingat dan kenali bahan pengikat wadahnya, dan kemudian Anda bisa menghabiskannya. Jika pemiliknya datang kepada Anda, maka Anda harus memberikannya padanya setara." Lelaki itu berkata, "Wahai Rasulullah! Bagaimana dengan domba yang hilang?" Nabi bersabda, "Ambil saja karena itu untukmu, untuk saudaramu, atau untuk serigala." Lelaki itu kembali berkata, "Wahai Rasulullah! Bagaimana dengan unta yang hilang?" Rasulullah (ﷺ) menjadi sangat marah dan wajahnya menjadi merah, dan beliau bersabda, "Anda tidak ada hubungannya dengan itu (unta) karena ia memiliki makanan dan wadah air bersamanya hingga ia bertemu pemiliknya."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
