Bab Apa yang Diperbolehkan dari Menggibah Orang-orang yang Rusak dan Ragu
حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ الْفَضْلِ، أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، سَمِعْتُ ابْنَ الْمُنْكَدِرِ، سَمِعَ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ، أَنَّ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ أَخْبَرَتْهُ قَالَتِ، اسْتَأْذَنَ رَجُلٌ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ " ائْذَنُوا لَهُ بِئْسَ، أَخُو الْعَشِيرَةِ أَوِ ابْنُ الْعَشِيرَةِ ". فَلَمَّا دَخَلَ أَلاَنَ لَهُ الْكَلاَمَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قُلْتَ الَّذِي قُلْتَ، ثُمَّ أَلَنْتَ لَهُ الْكَلاَمَ قَالَ " أَىْ عَائِشَةُ، إِنَّ شَرَّ النَّاسِ مَنْ تَرَكَهُ النَّاسُ ـ أَوْ وَدَعَهُ النَّاسُ ـ اتِّقَاءَ فُحْشِهِ ".
Aisyah berkata: Seorang lelaki meminta izin untuk masuk kepada Rasulullah ﷺ. Nabi ﷺ berkata, "Izinkan dia. Betapa buruknya, saudara dari kaumnya atau anak dari kaumnya." Tetapi ketika lelaki itu masuk, Nabi ﷺ berbicara dengannya dengan sangat sopan. (Dan ketika orang itu pergi) saya berkata, "Wahai Rasulullah! Engkau telah mengatakan apa yang engkau katakan, namun engkau berbicara dengannya dengan sangat sopan?" Nabi ﷺ berkata, "Wahai Aisyah! Manusia yang paling buruk adalah mereka yang ditinggalkan oleh orang-orang untuk menyelamatkan diri dari bahasa kotor mereka atau dari pelanggaran mereka."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
