laki-laki yang menuduh isterinya berbuat zina. Maka Hisyam menceritakan kepada kami

perubahan bentuk, dan pemfitnahan tuduhan zina terhadap wanita."

jama'ah, seorang janda yang berbuat zina, dan membunuh jiwa." Al A'masy

seorang wanita gila yang berbuat zina, Umar lalu minta masukan pendapat

tiga hal; kafir setelah beriman, zina setelah nikah, dan membunuh jiwa

shallallahu 'alaihi wasallam berbuat serong zina, maka beliau bersabda: "Wahai Ali,

iangkat, kebodohan merajalela, khamer ditenggak, zina mewabah, jumlah laki-laki menyusut dan

wasallam menyuruh menghukum orang yang berzina dan dia belum menikah dengan

yang meminum minuman keras, dan zina dilakukan dengan terang-terangan."

yang diharamkan, kemaluan yang diharamkan zina dan mengambil harta dengan tanpa

bekerja pada seseorang, lalu ia berzina dengan orang tersebut. Aku telah

atau perempuan merdeka yang telah berzina, maka nasabnya tidak dapat dikaitkan

rajam benar adanya. Apabila terjadi zina lalu ada saksi atau wanita

shallallahu 'alaihi wasallam telah mengharamkan zina. Wanita tersebut berkata; wahai orang-orang

janganlah kalian mencuri, janganlah kalian berzina, janganlah kalian membunuh jiwa yang

hamba sahaya perempuan yang melakukan zina sebelum ia menikah perawan, maka

saat ia telah melakukan perbuatan zina dengan seorang budak rumahan, peristiwa

saja ia memang belum sampai zina. Lalu ia mendatangi Nabi shallallahu

Anaq, sekarang Allah telah mengharamkan zina. Anaq kontan berteriak: "Wahai pemilik

yang suci dan baik berbuat zina."