atas dirinya. Dia menjawab; Dulu suamiku pernah menceraikanku dengan talak tiga.

juga diberi pilihan. Andurrahman berkata; Suaminya adalah seorang yang merdeka. Syu'bah

ahli warisnya, yaitu anaknya dan suaminya. Sedangkan pembayaran denda dibebankan kepada

'alaihi wasallam seraya berkata; 'Sesungguhnya suaminya ingin mempercantiknya, bolehkah aku menyambung

yatim, dan paling perhatian kepada suaminya. Telah menceritakan kepada kami 'Amru

kami haidl, sedangkan dia dan suaminya tidak memiliki kecuali satu tempat

Sirin, anaknya bernama Hudzail dan suaminya Abdurrahman.

istri yang shalih yang apabila suaminya melihatnya maka ia akan menyenangkannya,

kemudian seorang wanita berkata kepada suaminya; hajikan saya bersama Rasulullah shallAllahu

kepada Allah! Sesungguhnya ia adalah suamimu, dan ayah anakmu." Barirah berkata;

wanita adalah pemimpin bagi rumah suaminya dan anaknya, dan ia bertanggung

kecantikan Shafiyyah binti Huyai, sementara suaminya telah terbunuh. Dan ia adalah

berkata, "Sembelihlah unta tersebut!" Namun suaminya menolak, hingga unta itu pun

tiwalah menjadikan seorang wanita mencintai suaminya adalah bentuk kesyirikan." Zainab berkata,

jika wanita itu sedang bersama suaminya, maka ia boleh mengenakan wewangian

si fulan, yang ia maksud suaminya, memiliki dua ekor unta yang

dan melarang seorang wanita meminta suaminya agar menceraikan isteri lainnya madunya

aku memelihara kemaluanku kecuali untuk suamiku maka janganlah Engkau satukan aku

binti Huyyay bin Akhthob yang suaminya terbunuh sedangkan dia baru saja

memilih untuk dirinya. 'AbdurRahman berkata: "Suaminya orang merdeka atau budak sahaya?"