ia mendekatimu, maka engkau tidak memiliki hak untuk memilih."

untuk mengqadha`, dan apabila ia memiliki kewajiban nadzar maka walinya yang

perang Uhud dan ia hanya memiliki selembar kain yang apabila kami

menjadi miliknya, jika ia masih memiliki kelebihan harta maka budak tersebut

syarat sepeninggalnya, sementara ia tidak memiliki harta selain mereka. Kemudian hal

makhadh maka ibnu labun yang memiliki umur dua tahun jantan, kemudian

satu ekor bintu labun yang memiliki umur dua tahun hingga empat

wasallam! Ia berkata; beliau tidak memiliki sesuatu maka aku yang mengurusi

wasallam berkata kepadaku: "Apakah kalian memiliki bukti bahwa kalian telah masuk

Ruwaifi'! bisa jadi kamu akan memiliki umur yang panjang sepeninggalku, maka

menyanjung mereka dengan mengatakan; Mereka memiliki kebaikan. Dan dia berkata; Seorang

orang yang lemah, orang yang memiliki keperluan dan musafir."

Sa`ib dia berkata; "Rasulullah tidak memiliki Mu'adzin tetap kecuali satu orang,

salah seorang dari wanita tidak memiliki pakaian, apa yang harus ia

mereka sedekahkan sementara Kami tidak memiliki harta untuk bersedekah. Kemudian Rasulullah

maka aku tidak mendapatkan ia memiliki kewajiban padanya, kecuali satu ekor

dalam haditsnya menambahkan; ia tidak memiliki sesuatu yang mencukupinya, orang yang

dengan hartanya, atau orang yang memiliki tetangga miskin kemudian orang miskin

itu adalah sedekah, aku tidak memiliki harta selainnya. Lalu Rasulullah shallAllahu

berkata: "Apa urusanmu dengannya? Ia memiliki sepatu, dan kantong air minum