iddahnya berlalu. Nabi ﷺ menikahkannya dengan Usamah. Qabisah kemudian kembali kepada

kami ﷺ karena ucapan seorang wanita, kami tidak tahu apakah dia

puasa kita dan puasa Ahli Kitab adalah makan sahur sebelum fajar."

dari kakeknya, ia berkata: Seorang wanita yang disebut Umm Khallad datang

manusia, janganlah kalian menginginkan pertemuan dengan musuh, mintalah kepada Allah Yang

pengecualian yang dibuat di dalamnya dengan ayat: "Makanan orang-orang yang diberi

ada yang ditentukan untukmu dalam Kitab Allah, dan aku tidak mengetahui

mereka yang berhak menerima sesuai dengan ketentuan dalam Kitab Allah, dan

Rasulullah ﷺ, orang-orang diatur sesuai dengan urutan mereka dalam menerima Islam,

dan Zayd bin Harithah berkumpul dengan Nabi ﷺ dan aku berkata:

menyedihkan dari orang-orang yang menerima Kitab sebelum kalian.' Ketika Ka’ab bin

dari istrinya yang terlarang menurut Kitab Allah. Dia menyiapkan makanan yang

Awf, naiki kudamu dan panggil dengan keras: "Ingatlah, surga hanya halal

Ia menjawab: "Saya akan menghukum dengan Kitab Allah." Beliau bertanya: "Jika

memanggil dua orang dari Ahli Kitab untuk menjadi saksi. Kemudian mereka

"Apa yang diceritakan oleh Ahli Kitab kepada kalian, janganlah kalian percayai

sabda: "Barangsiapa yang menafsirkan Kitab Allah dengan pendapatnya, meskipun ia

harta kalian di antara kalian dengan cara yang batil, kecuali jika

Allah mengutus Nabi-Nya dan menurunkan Kitab-Nya, menghalalkan yang halal dan mengharamkan

menemukan panci lain, maka cucilah dengan air dan makanlah dan minumlah