Bab Kadal
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ، عَنْ مَالِكٍ، عَنْ نَافِعٍ، وَعَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ، أَنَّ رَجُلاً، قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا تَرَى فِي الضَّبِّ قَالَ " لَسْتُ بِآكِلِهِ وَلاَ مُحَرِّمِهِ " .
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah, dari Malik, dari Nafi', dan Abdullah bin Dinar, dari Ibn Umar, bahwa seorang lelaki berkata: "Wahai Rasulullah, apa pendapatmu tentang kadal?" Beliau bersabda: "Saya tidak memakannya tetapi saya tidak mengatakan bahwa itu haram."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
