Bab Menggabungkan Dua Shalat di Muzdalifah
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ، قَالَ أَنْبَأَنَا حِبَّانُ، قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ، عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عُقْبَةَ، أَنَّ كُرَيْبًا، قَالَ سَأَلْتُ أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ - وَكَانَ رِدْفَ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَشِيَّةَ عَرَفَةَ - فَقُلْتُ كَيْفَ فَعَلْتُمْ قَالَ أَقْبَلْنَا نَسِيرُ حَتَّى بَلَغْنَا الْمُزْدَلِفَةَ فَأَنَاخَ فَصَلَّى الْمَغْرِبَ ثُمَّ بَعَثَ إِلَى الْقَوْمِ فَأَنَاخُوا فِي مَنَازِلِهِمْ فَلَمْ يَحِلُّوا حَتَّى صَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم الْعِشَاءَ الآخِرَةَ ثُمَّ حَلَّ النَّاسُ فَنَزَلُوا فَلَمَّا أَصْبَحْنَا انْطَلَقْتُ عَلَى رِجْلِي فِي سُبَّاقِ قُرَيْشٍ وَرَدِفَهُ الْفَضْلُ .
Diriwayatkan dari Ibrahim bin Uqbah bahwa Kuraib berkata: "Saya bertanya kepada Usamah bin Zaid, yang mengendarai di belakang Rasulullah (ﷺ) pada malam Arafah. Saya berkata: 'Apa yang kalian lakukan?' Dia berkata: 'Kami mulai perjalanan hingga kami mencapai Al-Muzdalifah, lalu dia berhenti dan shalat Maghrib. Kemudian dia mengirimkan kabar kepada orang-orang untuk tetap di kemah mereka, dan mereka tidak menurunkan unta mereka hingga Rasulullah (ﷺ) telah shalat Isya. Setelah itu, orang-orang menurunkan unta mereka dan mendirikan kemah. Ketika pagi tiba, saya berangkat dengan berjalan kaki di antara orang-orang Quraisy yang sampai lebih dulu, dan Al-Fadl mengendarai di belakang Nabi.'"
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
