Bab Siapa yang Dimainkan oleh Setan dalam Mimpinya, Maka Janganlah Ia Ceritakan kepada Manusia
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ، عَنِ الأَعْمَشِ، عَنْ أَبِي سُفْيَانَ، عَنْ جَابِرٍ، قَالَ أَتَى النَّبِيَّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ رَجُلٌ وَهْوَ يَخْطُبُ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ رَأَيْتُ الْبَارِحَةَ فِيمَا يَرَى النَّائِمُ كَأَنَّ عُنُقِي ضُرِبَتْ وَسَقَطَ رَأْسِي فَاتَّبَعْتُهُ فَأَخَذْتُهُ فَأَعَدْتُهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ " إِذَا لَعِبَ الشَّيْطَانُ بِأَحَدِكُمْ فِي مَنَامِهِ فَلاَ يُحَدِّثَنَّ بِهِ النَّاسَ " .
Dari Jabir, seorang lelaki datang kepada Nabi (ﷺ) ketika beliau sedang berkhutbah dan berkata: 'Wahai Rasulullah! Semalam dalam mimpi saya melihat leher saya dipukul dan kepala saya terjatuh, lalu saya mengejarnya, mengambilnya dan meletakkannya kembali.' Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Jika setan bermain dengan salah seorang di antara kalian dalam mimpinya, maka janganlah ia menceritakannya kepada orang lain.'
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
