Bab Melihat Nabi - صلى الله عليه وسلم - dalam Mimpi
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَحْيَى، حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ، قَالَ أَبُو عَوَانَةَ حَدَّثَنَا عَنْ جَابِرٍ، عَنْ عَمَّارٍ، - هُوَ الدُّهْنِيُّ - عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ " مَنْ رَآنِي فِي الْمَنَامِ فَقَدْ رَآنِي فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَتَمَثَّلُ بِي " .
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Yahya, telah menceritakan kepada kami Abu Al-Walid, berkata Abu Awanah telah menceritakan kepada kami dari Jabir, dari Amar, - dia adalah Al-Duhani - dari Said bin Jubair, dari Ibn Abbas, berkata Rasulullah (ﷺ) bersabda: "Siapa yang melihatku dalam mimpi, maka sungguh ia telah melihatku, karena setan tidak dapat meniru diriku."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
