Bab Apa yang Dikatakan tentang Mandi Seorang Suami terhadap Istrinya dan Mandi Seorang Istri terhadap Suaminya
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَحْيَى، حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ خَالِدٍ الْوَهْبِيُّ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ، عَنْ يَحْيَى بْنِ عَبَّادِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَائِشَةَ، قَالَتْ لَوْ كُنْتُ اسْتَقْبَلْتُ مِنَ الأَمْرِ مَا اسْتَدْبَرْتُ مَا غَسَّلَ النَّبِيَّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ غَيْرُ نِسَائِهِ .
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Yahya, telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Khalid Al-Wahbi, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ishaq, dari Yahya bin Abbad bin Abdullah bin Al-Zubair, dari ayahnya, dari Aisyah, ia berkata: "Seandainya aku mengetahui dari perkara ini apa yang aku ketahui sekarang, tidak ada yang mencuci Nabi -shallallahu 'alaihi wa sallam- kecuali istrinya."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
