Bab Berburu di Gunung

Dari Abu Qatada: Saya bersama Nabi (dalam perjalanan) antara Mekah dan Madinah, dan semuanya (yaitu Nabi (ﷺ) dan para sahabatnya) dalam keadaan ihram, sementara saya tidak dalam keadaan itu. Saya menunggang kuda saya dan saya suka mendaki gunung. Ketika saya melakukannya, saya melihat orang-orang melihat sesuatu. Saya pergi untuk melihat apa itu, dan ternyata itu adalah seekor onager. Saya bertanya kepada teman-teman saya, "Apa itu?" Mereka berkata, "Kami tidak tahu." Saya berkata, "Itu adalah onager." Mereka berkata, "Itu adalah apa yang kamu lihat." Saya telah meninggalkan cambuk saya, jadi saya berkata kepada mereka, "Berikan cambuk saya." Mereka berkata, "Kami tidak akan membantu kamu dalam itu (dalam berburu onager)." Saya turun, mengambil cambuk saya dan mengejar hewan itu (di atas kuda saya) dan tidak berhenti sampai saya membunuhnya. Saya pergi kepada mereka dan berkata, "Ayo, angkatlah!" Tetapi mereka berkata, "Kami tidak akan menyentuhnya." Akhirnya saya sendiri yang mengangkatnya dan membawanya kepada mereka. Sebagian dari mereka memakannya dan sebagian menolak untuk memakannya. Saya berkata (kepada mereka), "Saya akan bertanya kepada Nabi (ﷺ) tentang itu (atas nama kalian)." Ketika saya bertemu Nabi, saya menceritakan seluruh kisahnya. Dia berkata kepada saya, "Apakah ada sesuatu yang tersisa dari itu?" Saya berkata, "Ya." Dia berkata, "Makanlah, karena itu adalah makanan yang Allah tawarkan kepada kalian."

Donasi operasional website

Rp 10,000

Rp 30,000

Rp 50,000

Rp 100,000

Rp 1,000,000

“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)