Bab Menyebut Nama Allah Saat Makan dan Makan dengan Tangan Kanan
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، قَالَ الْوَلِيدُ بْنُ كَثِيرٍ أَخْبَرَنِي أَنَّهُ، سَمِعَ وَهْبَ بْنَ كَيْسَانَ، أَنَّهُ سَمِعَ عُمَرَ بْنَ أَبِي سَلَمَةَ، يَقُولُ كُنْتُ غُلاَمًا فِي حَجْرِ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَكَانَتْ يَدِي تَطِيشُ فِي الصَّحْفَةِ فَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم " يَا غُلاَمُ سَمِّ اللَّهَ، وَكُلْ بِيَمِينِكَ وَكُلْ مِمَّا يَلِيكَ ". فَمَا زَالَتْ تِلْكَ طِعْمَتِي بَعْدُ.
Diriwayatkan dari `Umar bin Abi Salama: Saya adalah seorang anak di bawah asuhan Rasulullah (ﷺ) dan tangan saya sering bergerak di sekitar piring saat saya makan. Maka Rasulullah (ﷺ) berkata kepada saya, 'Wahai anak! Sebutlah nama Allah dan makanlah dengan tangan kananku, dan makanlah dari piring apa yang lebih dekat denganmu.' Sejak saat itu, saya selalu menerapkan petunjuk tersebut saat makan.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
