Membawa perbekalan saat perang
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو قَالَ أَخْبَرَنِي عَطَاءٌ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ كُنَّا نَتَزَوَّدُ لُحُومَ الْأَضَاحِيِّ عَلَى عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى الْمَدِينَةِ
Telah bercerita kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah mengabarkan kepada kami Sufyan dari 'Amru berkata telah bercerita kepadaku 'Atha' dia mendengar Jabir bin 'Abdullah radliallahu 'anhuma berkata: "Kami membawa bekal berupa daging-daging hewan qurban pada zaman Nabi shallallahu 'alaihi wasallam (ketika berhijrah) ke Madinah".
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)