Bab Daun di Atas Kubur
حَدَّثَنَا يَحْيَى، حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ، عَنِ الأَعْمَشِ، عَنْ مُجَاهِدٍ، عَنْ طَاوُسٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ ـ رضى الله عنهما ـ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم أَنَّهُ مَرَّ بِقَبْرَيْنِ يُعَذَّبَانِ فَقَالَ " إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ لاَ يَسْتَتِرُ مِنَ الْبَوْلِ، وَأَمَّا الآخَرُ فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ ". ثُمَّ أَخَذَ جَرِيدَةً رَطْبَةً فَشَقَّهَا بِنِصْفَيْنِ، ثُمَّ غَرَزَ فِي كُلِّ قَبْرٍ وَاحِدَةً. فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ، لِمَ صَنَعْتَ هَذَا فَقَالَ " لَعَلَّهُ أَنْ يُخَفَّفَ عَنْهُمَا مَا لَمْ يَيْبَسَا ".
Dari Ibn Abbas: Nabi (ﷺ) pernah melewati dua kubur, dan kedua orang tersebut (di dalam kubur) sedang disiksa. Ia berkata, "Mereka disiksa bukan karena hal yang besar (yang harus dihindari). Salah satu dari mereka tidak menjaga diri dari terkena kencing, sementara yang lainnya pergi berbuat fitnah (untuk menimbulkan permusuhan antara teman). Ia kemudian mengambil sehelai daun pohon kurma yang hijau membelahnya menjadi dua bagian dan menancapkan satu di setiap kubur. Orang-orang berkata, "Wahai Rasulullah! Mengapa engkau melakukan ini?" Ia menjawab, "Aku berharap agar siksaan mereka dapat diringankan sampai mereka (daun tersebut) menjadi kering."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
