حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ الْقَاسِمِ بْنِ الْوَلِيدِ الْهَمْدَانِيُّ، حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ، حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ الْأَعْلَى، عَنْ طَارِقِ بْنِ زِيَادٍ، قَالَ خَرَجْنَا مَعَ عَلِيٍّ إِلَى الْخَوَارِجِ فَقَتَلَهُمْ ثُمَّ قَالَ انْظُرُوا فَإِنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّهُ سَيَخْرُجُ قَوْمٌ يَتَكَلَّمُونَ بِالْحَقِّ لَا يُجَاوِزُ حَلْقَهُمْ يَخْرُجُونَ مِنْ الْحَقِّ كَمَا يَخْرُجُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ سِيمَاهُمْ أَنَّ مِنْهُمْ رَجُلًا أَسْوَدَ مُخْدَجَ الْيَدِ فِي يَدِهِ شَعَرَاتٌ سُودٌ إِنْ كَانَ هُوَ فَقَدْ قَتَلْتُمْ شَرَّ النَّاسِ وَإِنْ لَمْ يَكُنْ هُوَ فَقَدْ قَتَلْتُمْ خَيْرَ النَّاسِ فَبَكَيْنَا ثُمَّ قَالَ اطْلُبُوا فَطَلَبْنَا فَوَجَدْنَا الْمُخْدَجَ فَخَرَرْنَا سُجُودًا وَخَرَّ عَلِيٌّ مَعَنَا سَاجِدًا غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ يَتَكَلَّمُونَ بِكَلِمَةِ الْحَقِّ.
Dari Tariq bin Ziyad, ia berkata: "Kami keluar bersama Ali untuk melawan Khawarij, dan ia membunuh mereka. Kemudian ia berkata: 'Lihatlah, sesungguhnya Nabi Allah ﷺ telah bersabda: 'Akan muncul suatu kaum yang berbicara dengan kebenaran tetapi tidak akan melewati tenggorokan mereka; mereka akan keluar dari kebenaran seperti anak panah yang keluar dari sasaran. Tanda mereka adalah di antara mereka ada seorang lelaki hitam dengan tangan cacat, dengan rambut hitam di tangannya.' Jika itu dia, maka kalian telah membunuh orang yang paling buruk, dan jika bukan dia, maka kalian telah membunuh orang yang terbaik.' Kami menangis, kemudian ia berkata: 'Carilah.' Maka kami mencari, dan kami menemukan orang yang cacat tersebut. Kami sujud, dan Ali pun sujud bersama kami, tetapi ia berkata: 'Mereka berbicara dengan kata-kata kebenaran.'"
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
