حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ، حَدَّثَنِي شُعْبَةُ، عَنْ قَتَادَةَ، قَالَ سَمِعْتُ جُرَيَّ بْنَ كُلَيْبٍ، يَقُولُ سَمِعْتُ عَلِيًّا، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ عَضَبِ الْقَرْنِ وَالْأُذُنِ قَالَ قَتَادَةُ فَسَأَلْتُ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ قَالَ قُلْتُ مَا عَضَبُ الْأُذُنِ فَقَالَ إِذَا كَانَ النِّصْفَ أَوْ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ.
Diriwayatkan bahwa Qatadah berkata: Saya mendengar Jurayy bin Kulaib berkata: Saya mendengar Ali (رضي الله عنه) berkata: Rasulullah (ﷺ) melarang (menyembelih) hewan yang kehilangan sebagian besar tanduk atau telinganya. Qatadah berkata: Saya bertanya kepada Sa`eed bin Al-Musayyab: Apa maksud kehilangan sebagian besar telinga? Dia berkata: Jika telah kehilangan setengah atau lebih darinya.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
