Bab Apa yang Dikatakan Saat Tidur
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ الْغَزَّالُ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنِ الأَعْمَشِ، وَمَنْصُورٍ، عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَيْدَةَ، عَنِ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم بِهَذَا قَالَ سُفْيَانُ قَالَ أَحَدُهُمَا " إِذَا أَتَيْتَ فِرَاشَكَ طَاهِرًا " . وَقَالَ الآخَرُ " تَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ " . وَسَاقَ مَعْنَى مُعْتَمِرٍ .
Tradisi yang disebutkan di atas juga telah diteruskan oleh al-Bara bin Azib dari nabi (Semoga keselamatan tercurah kepada-Nya) dengan cara yang sama melalui rantai perawi yang berbeda. Salah satu perawi berkata: ketika kamu pergi ke tempat tidurmu dalam keadaan suci. Yang lainnya berkata: Lakukanlah wudhu seperti wudhu untuk shalat. Kemudian ia meneruskan tradisi tersebut dengan cara yang sama seperti Mu'tamir.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
