Bab Larangan Telanjang
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ نُفَيْلٍ، حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ، عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ الْعَرْزَمِيِّ، عَنْ عَطَاءٍ، عَنْ يَعْلَى، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم رَأَى رَجُلاً يَغْتَسِلُ بِالْبَرَازِ بِلاَ إِزَارٍ فَصَعِدَ الْمِنْبَرَ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ ثُمَّ قَالَ صلى الله عليه وسلم " إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ حَيِيٌّ سِتِّيرٌ يُحِبُّ الْحَيَاءَ وَالسَّتْرَ فَإِذَا اغْتَسَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَتِرْ " .
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad bin Nufail, telah menceritakan kepada kami Zuhair, dari Abdul Malik bin Abu Sulaiman Al-Arzami, dari Atha, dari Ya'la, bahwa Rasulullah ﷺ melihat seorang laki-laki yang sedang berwudhu di tempat umum tanpa mengenakan kain penutup. Maka beliau naik ke mimbar, memuji dan menyanjung Allah, kemudian beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla itu Maha Malu dan Menyembunyikan, Dia mencintai rasa malu dan menyembunyikan. Maka jika salah seorang di antara kalian mandi, hendaklah ia menutupi dirinya."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
