Bab Apa yang Dikatakan tentang Kebencian untuk Menyusahkan dalam Wasiat
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ زِيَادٍ، حَدَّثَنَا عُمَارَةُ بْنُ الْقَعْقَاعِ، عَنْ أَبِي زُرْعَةَ بْنِ عَمْرِو بْنِ جَرِيرٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ قَالَ رَجُلٌ لِلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم يَا رَسُولَ اللَّهِ أَىُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ قَالَ " أَنْ تَصَدَّقَ وَأَنْتَ صَحِيحٌ حَرِيصٌ تَأْمُلُ الْبَقَاءَ وَتَخْشَى الْفَقْرَ وَلاَ تُمْهِلْ حَتَّى إِذَا بَلَغَتِ الْحُلْقُومَ قُلْتَ لِفُلاَنٍ كَذَا وَلِفُلاَنٍ كَذَا وَقَدْ كَانَ لِفُلاَنٍ " .
Musaddad telah mengabarkan kepada kami, Abdul Wahid bin Ziyad telah mengabarkan kepada kami, Umarah bin Al-Qaqa telah mengabarkan kepada kami dari Abu Zur'ah bin Amr bin Jarir, dari Abu Hurairah, dia berkata: Seorang lelaki berkata kepada Nabi ﷺ: "Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling baik?" Dia menjawab: "(Sedekah yang paling baik adalah) bahwa kamu bersedekah ketika kamu sehat, tamak, mengharapkan kehidupan dan takut akan kemiskinan, dan janganlah kamu menunda hingga ketika nyawamu sudah di kerongkongan, kemudian kamu berkata: "Untuk si Fulan ini sekian dan untuk si Fulan itu sekian, padahal itu sudah untuk si Fulan."
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
