Bab
حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَوْنٍ، أَخْبَرَنَا خَالِدٌ، عَنْ أَبِي حَيَّانَ التَّيْمِيِّ، عَنِ الْمُنْذِرِ بْنِ جَرِيرٍ، قَالَ كُنْتُ مَعَ جَرِيرٍ بِالْبَوَازِيجِ فَجَاءَ الرَّاعِي بِالْبَقَرِ وَفِيهَا بَقَرَةٌ لَيْسَتْ مِنْهَا فَقَالَ لَهُ جَرِيرٌ مَا هَذِهِ قَالَ لَحِقَتْ بِالْبَقَرِ لاَ نَدْرِي لِمَنْ هِيَ . فَقَالَ جَرِيرٌ أَخْرِجُوهَا فَقَدْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " لاَ يَأْوِي الضَّالَّةَ إِلاَّ ضَالٌّ " .
Dari Al-Mundhir bin Jarir: Saya menemani Jarir di Bawazij. Sang penggembala membawa sapi. Di antara mereka ada seekor sapi yang bukan milik mereka. Jarir bertanya kepadanya: Apa ini? Dia menjawab: Ini tercampur dengan sapi-sapi dan kami tidak tahu milik siapa. Jarir berkata: Keluarkanlah. Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) bersabda: Tidak ada yang mencampur hewan yang tersesat (dengan hewan-hewan miliknya) kecuali orang yang tersesat dari jalan yang benar.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
