Bab Waktu Mengusap
حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنِ الْحَكَمِ، وَحَمَّادٍ، عَنْ إِبْرَاهِيمَ، عَنْ أَبِي عَبْدِ اللَّهِ الْجَدَلِيِّ، عَنْ خُزَيْمَةَ بْنِ ثَابِتٍ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " الْمَسْحُ عَلَى الْخُفَّيْنِ لِلْمُسَافِرِ ثَلاَثَةُ أَيَّامٍ وَلِلْمُقِيمِ يَوْمٌ وَلَيْلَةٌ " . قَالَ أَبُو دَاوُدَ رَوَاهُ مَنْصُورُ بْنُ الْمُعْتَمِرِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ بِإِسْنَادِهِ قَالَ فِيهِ وَلَوِ اسْتَزَدْنَاهُ لَزَادَنَا .
Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Umar, telah menceritakan kepada kami Syubrah, dari Al-Hakam dan Hammad, dari Ibrahim, dari Abu Abdillah Al-Jadali, dari Khuzaymah bin Thabit, bahwa Nabi SAW bersabda: "Waktu untuk mengusap sepatu bagi musafir adalah tiga hari dan tiga malam, sedangkan bagi yang tinggal adalah satu hari dan satu malam." Abu Dawud berkata: Versi lain menambahkan: Seandainya kami memintanya untuk memperpanjang (waktu mengusap), pasti dia akan memperpanjangnya.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
