cara yang baik. Memberi makan teman, tanpa mengembangkannya." Dan Muhammad mengatakan;

maksiat yang ia larang kepada temannya tidak mencegah dirinya untuk menjadikannya

Makkah. Beliau bersabda: "Carilah seorang teman." Lalu datanglah Amru bin Umayyah

'Anaq dan dia dahulu adalah teman wanitanya. Martsad berkata; Aku menemui

kami yang mempergunakan unta milik temannya sampai kurus dengan syarat separuh

dosa, dan barangsiapa berkata kepada temannya "diamlah" pada waktu khutbah jum'at,

jubah tersebut dari kepalanya dan temannya pun melepas jubahnya. Kemudian Wahb

maka ia akan menanggung dosa temannya korban dan dosanya sendiri. Lalu

wasallam. Sa'd berkata, "Wahai Qais, temanilah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam." Qais

masjid. Salah satunya bertemu dengan temannya. Kata Abu Tsumamah; Ka'ab mendapatiku

melekatkan merapatkan pundaknya dengan pundak temannya orang di sampingnya, demikian pula

hingga Zainab melewati kalian, lalu temanilah ia hingga kalian datang bersamanya."

laki-laki tidak lagi bisa mempercayai teman duduknya." Aku berkata, "Lalu apa

Rasulullah, sesungguhnya dia telah menjadi teman hidup dan saya telah mendapatkan

api peperangan apabila ia memiliki teman yang menolongnya." Kemudian tatkala Abu

Telah menceritakan kepada kami Musaddad berkata, telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai'. (dalam jalur lain

Telah menceritakan kepada kami Musaddad bin Musarhad dan Sa'id bin Manshur bahwa Al Harits bin Ubaid menceritakan

Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad An Nufaili telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Ibrahim

Telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid Ath Thayalisi telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dar

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Hanbal telah menceritakan kepada kami Husyaim telah mengabarkan kepada kam