dan tidak ada sesuatupun yang haram baginya yang dahulunya adalah halal.

tiga masjid, yaitu; Masjid Al Haram, Masjidku ini dan Masjid Al

untuk beri'tikaf di Masji Al Haram pada malam hari. Kemudian Nabi

mengetahui kecuali bahwa muntahan adalah haram."

Ma'mar dari Az Zuhri dari Haram bin Muhayyishah dari Ayahnya bahwa

Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan di mana saja kamu

beberapa wanita Anshar dari Bani Haram. Lalu beliau mengerjakan dua raka'at

berbeda-beda dalam hal halal dan haram.

itu wahai Qabishah adalah perbuatan haram yang dimakan pelakunya sebagai sesuatu

Sahl bin Al Aswad bin Haram bin 'Amr bin Zaid Manah

janjinya kepadaku, sesungguhnya aku tidak mengharamkan sesuatu yang halal dan menghalalkan

berkata; telah menceritakan kepadaku Ummu Haram binti Milhan, saudara Ummu Sulaim

ia tidak terlumuri darah yang haram membunuh, jika berlumuran maka ia

sedang berbantalkan pakaiannya di Masjid Haram kemudian aku bertanya kepada mengenai

Ya'la bin Syaddad, dari Ummu Haram, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam

melakukan hal tersebut maka telah haram atas kita darah dan harta

penaklukan Makkah: "Sesungguhnya Allah telah mengharamkan penjualan arak, bangkai, babi, serta

beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah telah mengharamkan bagiku…." Atau, "Telah diharamkan bagiku

dapatkan dalam Al-Qur'an dari perkara haram maka haramkanlah. Ketahuilah! Tidak dihalalkan

sihir, membunuh jiwa yang Allah haramkan kecuali dengan haq, memakan riba,