tanah haram ini, dan berkata: "Barangsiapa yang menangkap seseorang yang berburu

serta dalam memutuskan hubungan kekerabatan. Barangsiapa yang bersumpah kemudian melihat yang

adalah nama gunung di Madinah. Barangsiapa yang melakukan perkara dosa atau

Abu Sa'id, ia tambahkan kata: "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan

para wanita dan anak-anak mereka! Barangsiapa yang menahan sebagian dari fai`

orang mukmin daripada dirinya sendiri. Barangsiapa yang meninggalkan hutang maka menjadi

waktu, dan Aku berjanji bahwa barangsiapa yang menjaga waktu-waktunya pasti Aku

ketika datang dalam bentuk syetan. Maka barangsiapa yang setelah melihatnya timbul

idyah, yaitu memberi makan seorang miskin, maka barangsiapa diantara

bersumpah dengan nama bapak-bapak kalian. Barangsiapa yang bersumpah, maka hendaknya ia

boleh dituduh sebagai anak zina. Barangsiapa yang menuduhnya maka ia mendapatkan

hal tersebut bukanlah perkara yang sunnah. Maka barangsiapa yang ingin

nama tersebut. Dan beliau berkata: "Barangsiapa yang anaknya telah dilahirkan dan

edangkan ayat yang ada dalam surat An Nisa:

mereka ada dalam tanggungan kalian. Maka barangsiapa yang saudaranya ada dalam

buruk, dengannya seseorang mencoreng wajahnya, barangsiapa yang mau maka ia biarkan

sesuai dengan apa yang aku dengar darinya. Maka barangsiapa

an ini maka hati-hatilah', hingga firman-Nya; 'Barangsiapa yang

puasa hari 'Asyura di tinggalkan. Barangsiapa yang berkeinginan berpuasa maka ia

suh tangan kirinya tiga kali, kemudian berkata; "Barangsiapa yang ingin mengetahui