bergembiralah karena Allah telah menurunkan ayat sebagai bentuk penerimaan-Nya atas udzurmu."

fulan, dia telah mengingatkanku terhadap ayat Al Qur'an yang aku lupa

ia berkata; dahulu di antara ayat yang diturunkan adalah sepuluh kali

isteri dari kami setelah turunnya ayat: "Kamu boleh menangguhkan menggauli siapa

maka Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Tidak patut, bagi seorang Nabi

jiwaku ada di tangannya, sesungguhnya ayat tersebut sama dengan sepertiga Al

kami Anas yaitu Ibnu 'Ayyadl. Dan diriwayatkan dari jalur lain, telah

dengan tangan lalu membaca sepuluh ayat terakhir dari surat Ali Imran,

ia berkata; dahulu aku membacakan riwayat kepada Ummu Sa'd binti Ar

Al Baqarah, tidaklah beliau melewati ayat tentang rahmat, pasti beliau berhenti

shalat, kemudian beliau meninggalkan suatu ayat, dan tidak di bacanya. Maka

tatkala beliau telah sampai pada ayat as sajdah beliau turun kemudian

datang ke Masjid, mempelajari dua ayat dari Kitab Allah 'azza wajalla

adalah As Sab'ul Matsaani tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang yang telah

mnya shalat dan juga tidak pernah dikumandangkan ayat-ayat

ah dan hari kemudian, tidak akan meminta

sakitmu. Sesungguhnya Allah telah menurunkan ayat dan menjelaskan bagian untuk saudara-saudara

penjelasan yang memuaskan." Kemudian turunlah ayat yang terdapat dalam Surat Al

Allah bunuh. Kemudian Allah menurunkan ayat: "Dan jangan kalian makan apa

mbil siwak dan bersiwak, kemudian beliau membaca ayat