Amru bin Jarir dari Abu Hurairah berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam

bangun berwudlu dengan hemat dari air yang ada di geriba. Maka

Suhail dari Bapaknya dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam,

'alaihi wasallam pergi untuk buang air kecil, lalu Umar mengikutinya dengan

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Yahya berkata, telah menceritakan kepada kami Abu An Nu'man berkata, te

memberikan putusan tentang pembagian aliran air di Mahruz, agar orang yang

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rumh Al Mishri telah memberitakan kepada kami Al Laits bin Sa'd dari Y

kaum muslim diambil di tempat air tempat penggembalaan kambing mereka. "

dalam bejana dan melarang mengambil air dengan tangan. Beliau bersabda: "Janganlah

atas tumit yang tidak terbasuh air wudlu akan masuk neraka."

menjawab: "Ya, jika ia melihat air maka hendaklah ia mandi." Aku

Sa'd lalu menciprati kuburannya dengan air. "

atas tumit yang tidak terbasuh air wudlu akan masuk neraka."

mendapati yang demikian hendaklah memercikkan air pada kemaluannya. Yakni mencucinya dan

untuk menuangkan tiga kali tuangan air, setelah itu guyurlah tubuhmu dan

tubuhnya ada yang belum terkena air. Lalu beliau mengatakan dengan isyarat

Syihab dari Urwah bin Az Zubair dari Abdullah bin Az Zubair

yang bawah secara berurutan, dan air tetap dibiarkan hingga genangannya mencapai

Syihab dari Urwah bin Az Zubair bahwasanya Abdullah bin Az Zubair

untuk kalian dalam masalah buang air besar." Sampailah perkataan itu ke