Bab Tidur Keluarga Muhammad - صلى الله عليه وسلم -

‘Umar bin Khattab berkata: “Saya masuk menemui Rasulullah (ﷺ) ketika beliau sedang duduk di atas tikar dari daun. Saya duduk dan melihat bahwa beliau mengenakan ikat pinggang, dan tidak ada penghalang lain antara beliau dan tikar kecuali ikat pinggangnya, dan tikar itu telah meninggalkan bekas di sisinya. Dan saya melihat segenggam gandum, hampir satu sha’, dan beberapa daun akasia, di sudut ruangan, dan sebuah kulit yang tergantung. Air mata saya mengalir, dan beliau berkata: ‘Mengapa engkau menangis, wahai putra Khattab?’ Saya berkata: ‘Wahai Nabi Allah, mengapa saya tidak menangis? Tikar ini telah meninggalkan bekas di sisimu, dan ini semua yang kau miliki, saya tidak melihat sesuatu selain apa yang saya lihat (di sini), sementara Chosroes dan Caesar hidup di antara buah-buahan dan sungai-sungai. Engkau adalah Nabi Allah dan Pilihan-Nya, dan ini yang kau miliki.’ Beliau berkata: ‘Wahai putra Khattab, apakah tidak menyenangkan bagimu (untuk mengetahui) bahwa (semua ini) adalah untuk kita di akhirat dan bagi mereka di dunia?’ Saya berkata: ‘Ya.’”

Donasi operasional website

Rp 10,000

Rp 30,000

Rp 50,000

Rp 100,000

Rp 1,000,000

“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)