Bab Apakah Dia Mengumandangkan Adzan atau Iqamah Jika Menggabungkan Antara Maghrib dan Isya
حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ، حَدَّثَنَا حَرْبٌ، حَدَّثَنَا يَحْيَى، قَالَ حَدَّثَنِي حَفْصُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَنَسٍ، أَنَّ أَنَسًا ـ رضى الله عنه ـ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَانَ يَجْمَعُ بَيْنَ هَاتَيْنِ الصَّلاَتَيْنِ فِي السَّفَرِ. يَعْنِي الْمَغْرِبَ وَالْعِشَاءَ.
Telah menceritakan kepada kami Ishaq, telah menceritakan kepada kami Abdul Shamad, telah menceritakan kepada kami Harb, telah menceritakan kepada kami Yahya, ia berkata: Telah menceritakan kepadaku Hafs bin Ubaidillah bin Anas, bahwa Anas -semoga Allah meridhainya- menceritakan kepadanya bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم biasa menggabungkan antara kedua shalat ini dalam perjalanan, yaitu Maghrib dan Isya.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
