mencerai Ummu Rukanah dan menikahi seorang wanita dari Muzainah, kemudian wanita

sisi Ibnu Abbas, kemudian terdaapat seorang laki-laki yang datang kepadanya. Lalu

ketika ia berjalan di Negeri yang dipimpin oleh orang yang otoriter

in yang duduk yang tidak ikut berperang

Najd, kemudian pasukan tersebut membawa seorang laki-laki dari Bani Hanifah yang

dan duduk untuk memenuhi hajat orang-orang. Ibnu As Sarh berkata; dan

dua pamanku dan mereka adalah orang-orang yang menghadiri perang Badr, mereka

dari Ibnu Abbas ia berkata, "Seorang laki-laki Bani Sahm keluar bersama

berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami orang-orang kampung Rabi'ah, antara kami dan

pemimpin kami tersengat, apakah salah seorang di antara kalian memiliki sesuatu

shafar, dan tidak ada hammah." Seorang Arab badui lalu berkata, "Kenapa

allallahu 'alaihi wasallam melakukan safar, maka

rumahnya ada sebuah lorong, jika seseorang masuk ke dalamnya maka ia

bagaimana dalam firman Allah: 'Dan sesungguhnya orang-orang yang membela

terdapat sihir' adalah, bahwa terkadang seorang laki-laki yang salah lebih pandai

maka tidak akan terjadi. Sesungguhnya orang yang mengucapkannya saat pagi, ia

kepada Hassan bin Ibrahim, "Wahai orang Irak, itu memotong pohon bidara

Ka'b bin Malik -dia adalah seorang yang selalu menuntun ayahnya setelah

wasallam keluar, dan beliau melihat orang-orang tengah mengerjakan shalat di pojok-pojok

sebagai bentuk ketakwaan di sisi Allah, niscaya orang yang paling dahulu