bersabda: "Tidak dianggap bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada

akan masuk ke dalam surga orang yang suka menyebarkan fitnah."

'dan penyair-penyair itu diikuti oleh orang-orang yang sesat ' -Qs. Asy

ia berkata; telah menceritakan kepadaku seorang laki-laki dari Syam yang dipanggil

lantas masuk ke sebuah masjid, orang-orang banyak berkumpul, dan ternyata di

berada di suatu tempat yang sering dilewati oleh orang orang

Anshari, dan ia adalah salah seorang ahli Al Qur'an. Ia berkata;

pemberian demikian dan demikian." Kemudian orang-orang yang muda maju sedangkan orang-orang

ulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengalahkah orang-orang Quraisy

dari 'Aisyah radliallahu 'anha, ia berkata, "Seorang laki-laki

'Mengapa kalian tidak membiarkannya' dari orang-orang bani Aslam yang aku tidak

bara bin Azib ia berkata, "Seorang yahudi yang wajahnya menghitam karena

am harus disedekahi, salam yang diberikan kepada orang yang dijumpainya

di sisi beliau ada dua orang laki-laki yang satu lebih tua

tidak menghalalkan masuk Masjid untuk orang yang sedang haidh dan juga

dari kami duduk lagi, lalu seorang syaikh dari kufah berkata kepadaku;

akan memberinya pahala, seperti pahala orang yang telah mengerjakan shalat jama'ah

BIL IFKI 'USHBATUN MINKUM" Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu

Habban dari Ibnu Muhairiz bahwa seorang laki-laki dari Bani Kinanah yang

mereka berdua akan dicatat sebagai orang yang selalu mengingat Allah Ta'ala.