ainnya, tidak menzhalimi dan tidak menganiyanya. Barangsiapa

wa Ta'ala menurunkan ayat: "Maka barangsiapa beribadah haji ke Baitullah atau

Setelah itu Ibnu Abbas membaca: "Barangsiapa yang kafir sesudah beriman tidak

QS Al-Baqarah: 284, dan firmanNya: Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, niscaya akan

dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam: "Barangsiapa yang akhir ucapannya di dunia

dua orang, ia lebih jauh. Barangsiapa yang menginginkan Buhbuhata Al Jannah,

sepeninggalku nanti akan ada pemimpin-pemimpin, barangsiapa yang memasuki mereka lalu membenarkan

ketiga merupakan sum'ah ingin didengar. Barangsiapa yang sum'ah, maka Allah akan

dalam urusan rampasan perang dan Barangsiapa yang berkhianat dalam urusan rampasan

sebahagian dari syi'ar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah

shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berwudlu dalam keadaan masih suci

dan tiga hari di Mina, barangsiapa ingin cepat berangkat dari Mina

seperempat. Seperempat kurang dari sepertiga. Barangsiapa yang berwasiat dengan sepertiga sementara

dan di antara mereka ada yang meninggalkannya, Allah sebagai rajanya, istana

'alaihi wasallam bahwa dia bersabda: 'Barangsiapa yang dibunuh secara sengaja maka

dari Ali bahwa beliau bersabda: "Barangsiapa yang menetap selama sepuluh hari,

"Wahai Abu Aisyah, tiga hal yang barangsiapa mengucapkan salah satunya, berarti

Al Qur`an adalah surat Yasin, barangsiapa membaca surat Yasin, maka Allah

menjanjikan kebaikan dan membenarkan kebenaran, barangsiapa mendapatkan demikian bisikan malaikat maka

ada yang membenci mereka kecuali orang munafik,